Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Sintong Panjaitan

Gambar
https://jurnaltoddoppuli.wordpress.com/2012/05/13/buku-letjen-pur-sintong-panjaitan-yang-membikin-heboh/ Letnan Jenderal   TNI  ( Purn. ) Sintong Hamonangan Panjaitan  atau biasa dirujuk  Sintong Panjaitan Sabtu, 28 Maret 1981, pukul 10.10 WIB, baru saja Kapten Pilot Herman Rante yang menerbangkan Pesawat DC-9 Woyla milik maskapai  Garuda Indonesia  lepas landas dari Pelud Sipil Talang Betutu, Palembang, Sumatera Selatan. DC-9 Woyla berangkat dari Jakarta pada pukul 08.00 pagi, transit di Palembang, dan akan terbang ke Medan dengan perkiraan sampai pada pukul 10.55 WIB. Di dalam pesawat itu terdapat, 33 penumpang dari Jakarta dan 15 penumpang tambahan dari Palembang saat transit. Jadi total 48 orang di dalamnya ditambah 5 kru pesawat tersebut (2 kru kokpit dan 3 kru kabin). Namun, tiba-tiba dua penumpang bangkit dari tempat duduk mereka. Tanpa banyak bicara, kedua orang itu langsung menjalankan tugasnya masing-masing. Berbekal senj...

Teriak usir Aseng

Foto Minggu, 25 Maret 2018 ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA  – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Yudi Widiana Adia divonis sembilan tahun penjara dalam perkara suap usulan proyek di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Mantan Wakil Ketua Komisi V DPR itu juga diwajibkan membayar denda Rp 500 juta subsider tiga bulan kurungan. “Mengadili, menyatakan terdakwa telah terbukti sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama,” ujar ketua majelis hakim saat membacakan amar putusan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (21/03/2018). Hakim menilai perbuatan Yudi tidak mendukung pemerintah yang sedang gencar memberantas korupsi. Yudi juga tidak mau mengakui perbuatannya. Hakim menilai Yudi terbukti menerima suap lebih dari Rp 11 miliar dari Komisaris PT Cahaya Mas Perkasa, So Kok Seng alias Aseng. Dalam dakwaan pertama, Yudi terbukti menerima uang Rp 4 miliar dari Aseng. Pemberian itu karena Yudi telah me...

Jadilah Rajawali bukan Gagak

Sebuah sangkar besi tdk bisa mengubah rajawali menjadi seekor nuri. Rajawali adlh kekasih langit dan di dlm sangkar besi rajawali merasa pasti bhw langit akan selalu menanti, krn dia punya “JIWA dan punya NYALI” Adapun burung rajawali memiliki “bbrp musuh”, salah satunya adlh burung gagak, yg selalu berteriak dan ribut mengganggu. Kenyataannya kita semua memiliki bbrp “burung gagak” dlm hidup, bahkan kita mungkin punya sekumpulan dari mereka. Sebaliknya kita mengambil pelajaran dari sang rajawali: Saat seekor burung rajawali sedang keluar terbang, seringkali seekor gagak akan datang mengikutinya dari belakang dan mulai mengganggu, mengolok2nya bahkan membuatnya jengkel. Utk mengusir musuhnya, rajawali hanya merentangkan sayapnya sepanjang 8 kaki, memperhatikan tekanan udara serta naik lebih tinggi hingga ia mencapai ketinggian tertentu dimana tdk ada burung lain yg dpt terbang. Bahkan burung gagakpun tdk bisa bernafas disana. Dgn cara yg sama, ji...

BENARKAH AGAMA ISLAM MENGAJARKAN KEKERASAN?

~ BENARKAH AGAMA ISLAM MENGAJARKAN KEKERASAN? ~ Saya menyahut, “Benar.” Apakah Anda terluka, atau tersinggung dengan jawaban saya? Beberapa jam setelah peristiwa pemboman di tiga gereja di Surabaya, saya merasa tersinggung dengan kata-kata Din Syamsudin yang sewaktu itu berbicara untuk mewakili MUI. Dia meminta agar umat Kristen tidak terpancing dengan peristiwa ini. Sebagai seorang Kristen, sekaligus sesama alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, saya ingin mengatakan bahwa “Umat Kristen sejati ialah sebagaimana diteladani murid-murid perdana Yesus Kristus. Mereka diajarkan oleh Yesus untuk memberi pengampunan 77 kali 7 kepada orang yang bersalah terhadap mereka. Sebuah hadis Islam mengutip ajaran ini bahwa Rasulullah Muhammad SAW juga mengajarkan agar memberi pengampunan 70 kali kepada orang yang bersalah terhadap kita.” Kekristenan tidak dibangun di atas imperialisme dan kolonialisme, sampai abad ke-4 M ketika Kaisar Romawi memeluk Kristen dan menjadikannya s...

Frekuensi / Frekwensi yang dipergunakan layanan selular / phonecell di Indonesia

1. Telkomsel: B8 FDD LTE frekuensi 900 MHz / B3 FDD LTE frekuensi 1800MHz (direncanakanakan ditambah: B40 TDD LTE frekuensi 2.300MHz) 2. Indosat Ooredoo: B8 FDD LTE frekuensi 900MHz / B3 FDD LTE frekuensi 1800 MHz (direncanakan akan ditambah: B40 TDD LTE frekuensi 2.300MHz) 3. XL Axiata: B8 FDD LTE frekuensi900 MHz / B3 FDD LTE frekuensi 1800 MHz 4. Tri Indonesia: B3 FDD LTE frekuensi 1800 MHz) 5. Smartfren: B5 FDD LTE frekuensi 850 Mhz / B40 TDD LTE frekuensi 2300MHz 6. Bolt: B40 TDD LTE frekuensi 2300 MHz Untuk mengecek kompatibelnya perangkat anda dengan layanan penyedia jaringan data dan selular bisa lihat disini Sedangkan untuk mengetahui berapa kecepatan yang didapat oleh pengguna layanan data dan telekomunikasi di beberapa daerah tertentu dapat dilihat disini