4 BUMD Jakarta bakal dilepas

Selasa, 17 Maret 2015 | 16:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com —
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan melepas kepemilikan sahamnya di empat badan usaha milik daerah (BUMD). Keempat BUMD itu yakni PT Ratax Armada, PT Cemani Kota, PT Grahasahari Surya Jaya, dan PT RS Haji Jakarta.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono menjelaskan, alasan Pemprov melepaskan kepemilikan saham karena keempat perusahaan itu tak kunjung memberikan keuntungan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Pada intinya (keempat perusahaan itu) sudah tidak sehat. Ngapain punya saham di sana. Jadi mending kita lepas saja, dijual. Karena selama ini cuma ngotor-ngotorin buku akuntansi saya. Kalau RS Haji silakan saja diberikan ke Fakultas Kedokteran UI," kata dia, di Balai Kota, Selasa (17/3/2015). [Baca: Kemendagri Juga Bantah Pernyataan DPRD soal Pemberian Modal Lima BUMD DKI]

Selain tak memberikan keuntungan, kata Heru, tujuan Pemprov ingin melepas kepemilikan saham di keempat BUMD-nya disebabkan keberadaannya yang kerap dipertanyakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Ngapain di buku akuntansi saya catatannya masih Cemani Kota sekian persen-sekian persen. Itu bahan temuan BPK sama BPKP ke saya. Cuma bikin rapor saya merah, bolak-balik ditanyain," ujar mantan Wali Kota Jakarta Utara itu.
Penulis: Alsadad Rudi
Editor: Desy Afrianti

Postingan populer dari blog ini

Sekring / Sikring atau fuse 100 amp Honda CRV putus

Mengenang Dr. J. Leimena